Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil
menegaskan dirinya mendukung peningkatan anggaran Badan Nasional
Penanggulangan Terorisme (BNPT) dalam Tahun Anggaran 2016.
"Hal itu mengingat semakin rumitnya penanganan terorisme saat ini dan
meluasnya jaringan terorisme di tingkat internasional," ungkap Nasir
dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR RI dengan BNPT pada
Senin lalu (22/2).
Selain soal anggaran, Nasir menyebut Komisi III juga siap mendukung
perbaikan regulasi untuk meningkatkan kinerja BNPT dalam upaya
penanggulangan Terorisme di Indonesia.
Sebab, menurut Legislator PKS daerah pemilihan Aceh ini, UU Nomor 15
Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme saat ini sudah
tidak memadai dalam merespon perkembangan modus dan terbukanya
perkembangan jaringan terorisme.
“Sehingga revisi UU Nomor 15 Tahun 2003 mutlak untuk disegerakan," lanjut Nasir.
Diketahui, RDP ini menyimpulkan beberapa hal. Pertama, Komisi III DPR
RI mendukung peningkatan anggaran prioritas BNPT Tahun Anggaran 2016
untuk memenuhi kebutuhan anggaran yang optimal dan mendukung penambahan
formasi jabatan struktural maupun fungsional guna meningkatan
pelaksanaan tugas dan fungsi BNPT dalam upaya penanggulangan terorisme.
Kedua, Komisi III DPR RI mendukung rencana strategis BNPT tahun 2016
serta mendesak Kepala BNPT agar meningkatkan koordinasi dan konsolidasi
dengan institusi terkait seperti Polri, BIN, TNI, Kementerian dan
Lembaga serta masyarakat untuk mencegah penyebaran radikalisme yang
mengarah kepada terorisme.
Keterangan Foto: Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil
Keterangan Foto: Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil