![]() |
Penandatanganan MoU antara BNN dan PKS, Ballroom Hotel Kartika Chandra Jakarta, Ahad (24/4) |
Jakarta -- Kepala BNN, Budi Waseso mendapat penghargaan PKS
Award dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) atas upaya dan kerja kerasnya
sebagai sebagai "Pelopor Gerakan Nasional Indonesia Bebas Narkoba"
dalam upaya penanggulangan narkoba yang masif baik dalam bidang
pencegahan maupun pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
Penghargaan PKS Award ini diberikan kepada Kepala BNN bertepatan
dengan peringatan milad PKS yang ke 18. Dalam kesempatan ini,
penghargaan serupa juga diberikan kepada tokoh bangsa lainnya yaitu BJ
Habibie.
Selain mengapresiasi Kepala BNN dengan award, PKS juga menunjukkan
komitmen yang kuat dalam upaya penanggulangan narkoba. Sebagai salah
satu wujud kepedulian terhadap kondisi Indonesia Darurat Narkoba,PKS,
meningkatkan kerja sama dengan BNN melalui penandatanganan perjanjian
kerja sama dengan BNN.
Perjanjian kerja sama yang ditandatangani langsung oleh Kepala BNN,
Komjen Pol Budi Waseso dan Presiden PKS, Mohamad Sohibul Iman, PhD, ini
bertujuan untuk menjalin kerja sama dan sinergitas dalam melaksanakan
Gerakan Nasional Keluarga Indonesia demi mewujudkan Keluarga Indonesia
Bebas Narkoba.
Melalui perjanjian ini, BNN dan PKS akan bekerja sama terkait upaya
Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan, seperti: Diseminasi
informasi dan advokasi di bidang PG4N; pemberian informasi tentang
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba; Pendidikan, pelatihan,
pemberdayaan dan peningkatan peran serta sebagai penggiat anti narkoba;
dan Pemberdayaan Rumah Keluarga Indonesia PKS di seluruh Indonesia.
Usai penandatanganan perjanjian kerja sama, PKS juga mendeklarasikan
Keluarga Indonesia Bebas Narkoba, dengan misi mendukung aparat penegak
hukum untuk melakukan tindakan tegas terhadap pelaku tindak pidana
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, serta siap membantu BNN
sebagai pelopor dan penggiat anti narkoba.
Menurut Mantan Presiden RI ke-3 dalam sambutannya menyebutkan bahwa
perjanjian kerja sama seperti ini seharusnya diikuti seluruh partai
politik, bukan hanya pencegahan bahaya narkoba di kalangan kader partai
tetapi lebih utama di lingkungan keluarga para kader partai politik,
ungkap BJ Habibie.
Kepala BNN juga optimis, Gerakan Nasional Keluarga Indonesia Bebas
Narkoba ini akan memiliki dampak positif dalam menekan angka
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.