![]() |
Relawan Rumah Siaga Bencana PKS Bandar Lampung |
BANDAR LAMPUNG - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Lampung
mengoptimalkan fungsi Rumah Siaga Bencana sebagai pusat layanan dalam
kesiapsiagaan menghadapi situasi bencana.
Hal ini disampaikan Ketua Umum DPW PKS Lampung, Ahmad Mufti Salim di
Kantor PKS Lampung, Jalan Untung Suropati, Bandar Lampung, Rabu (21/2).
Pihaknya melalui Rumah Siaga Bencana telah menerjunkan seratus Relawan
PKS di musibah banjir Bandar Lampung dan Pesawaran.
"Disamping kami bersama masyarakat dan aparat bahu membahu
meringankan beban saudara kita yang terdampak musibah banjir utamanya di
Bandar Lampung dan Pesawaran, dengan membersihkan fasilitas umum dan
fasilitas sosial," kata dia.
Selain itu relawan Rumah Siaga Bencana PKS juga membagikan ratusan
makanan siap saji seperti nasi bungkus dan nasi kotak, puluhan dus air
mineral dan alat kebersihan," kata Mufti. "Tentu saja kamipun telah
bergerak cepat membuat dapur umum di titik yang paling memungkinkan,"
katanya lagi.
Menurut Ketua Bidang Kepanduan PKS Lampung Martono, masyarakat yang
terdampak musibah banjir masih membutuhkan makanan siap saji, bahan
makanan, air bersih, pakaian anak-anak dan pakaian sekolah.
"Kami siap berkolaborasi dengan seluruh elemen termasuk dari
partai-partai lain yang terpanggil bersama dalam hal kemanusian. Karena
selama inipun kami telah sering berkolaborasi dengan berbagai elemen
baik NGO, lembaga kemanusian, BPBD bahkan aparat keamanan," kata
penanggung jawab Rumah Siaga Bencana PKS Lampung tersebut.
Rumah Siaga Bencana adalah program PKS sebagai wadah Relawan-relawan
PKS mengaplikasikan materi-materi kesiapsiagaan bencana pada agenda
rutin Kemah Bakti Nusantara yang dilaksanakan oleh Bidang Kepanduan.
"Rumah Siaga Bencana merupakan salah satu layanan dari Pusat Khidmat PKS
Lampung, selain RKI atau Rumah Keluarga Indonesia dan yang lain," kata
Martono.
Salah satu warga Pesawaran yang terdampak musibah banjir, Septri
begitu berterima kasih atas kesiagaan dan kecepatan Relawan PKS bergerak
menyisir tiap lokasi yang terdampak musibah khususnya di wilayah
Pesawaran.
"Saya lihat sendiri, bagaimana relawan-relawan PKS bergerak cepat,
terukur dalam penanggulangan musibah bencana. Mungkin mereka terlatih
dalam penanganan kebencanaan" pungkas dia.